Peningkatan Kualitas Patroli Maritim di Sumatera Barat untuk Mencegah Tindak Kejahatan Laut
Peningkatan kualitas patroli maritim di Sumatera Barat menjadi hal yang sangat penting untuk mencegah tindak kejahatan laut di wilayah tersebut. Menurut Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat, Irjen Pol Toni Harmanto, tindak kejahatan laut seperti pencurian ikan, penyelundupan barang ilegal, dan penangkapan ilegal dapat merugikan ekonomi dan lingkungan laut.
Toni Harmanto menyatakan bahwa peningkatan kualitas patroli maritim dilakukan dengan meningkatkan kerjasama antara kepolisian, TNI AL, dan instansi terkait lainnya. “Kita perlu bekerja sama untuk memantau dan mengamankan perairan Sumatera Barat agar terhindar dari tindak kejahatan laut,” ujar Toni Harmanto.
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Ocean Justice, Susan Herawati, tindak kejahatan laut juga dapat merusak ekosistem laut dan mengancam kelangsungan hidup masyarakat pesisir. “Peningkatan kualitas patroli maritim harus dilakukan secara intensif dan terkoordinasi untuk melindungi sumber daya laut dan kehidupan masyarakat pesisir,” kata Susan Herawati.
Pemerintah daerah Sumatera Barat juga telah melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan kualitas patroli maritim, seperti peningkatan jumlah kapal patroli dan pelatihan bagi petugas patroli. “Kami terus berupaya untuk meningkatkan efektivitas patroli maritim guna melindungi perairan Sumatera Barat dari tindak kejahatan laut,” ujar Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah.
Dengan adanya kerjasama antara berbagai pihak dan langkah-langkah konkret yang dilakukan, diharapkan peningkatan kualitas patroli maritim di Sumatera Barat dapat efektif dalam mencegah tindak kejahatan laut dan melindungi sumber daya laut serta masyarakat pesisir.